Merdeka.com - Januari sudah dijalani selama 12 hari, banyak orang yang kini sudah mulai menata resolusi untuk satu tahun kedepan. Misalnya saja resolusi disiplin diri, menata karir, bahkan sampai resolusi keuangan.
Dilansir pada laman CNBC Make It pada Minggu (12/1), resolusi teratas dalam survei tahunan Fidelity terhadap 3.000 orang amerika adalah membayar utang. Namun jika Anda ingin lebih bijak lagi, Anda dapat membuat resolusi dalam berinvestasi lebih banyak.
Di Amerika, menurut penelitian dari St Louis Fed, tercatat hanya sekitar setengah dari keluarga Amerika dalam rentan usia 23 sampai 38 yang berpartisipasi dalam beberapa cara di pasar saham. Sekitar 60 persen lainnya, tidak memiliki eksposur langsung atau tidak langsung pada pasar saham.
Investasi di pasar saham, biasanya merupakan salah satu cara terbaik untuk membangun kekayaan jangka panjang.Namun banyak orang merasa ragu untuk mengambil langkah ini karena dinilai terlalu luar biasa.
Namun, Anda bisa memulai dari yang kecil, misalnya dengan mencari tahu kesiapan Anda dalam memasuki pasar saham. Berikut ialah tiga pertanyaan sederhana yang diajukan para ahli keuangan, untuk menentukan kesiapan Anda dalam memasuki pasar saham, di antaranya.
1 dari 3 halaman
Alasan Berinvestasi di Saham
Sebelum Anda mendaftarkan diri dalam dunia investasi, para pakar menilai Anda perlu memikirkan tujuan akhir yang ingin Anda dapatkan saat berinvestasi. "Terlalu sering orang hanya 'merasa' mereka harus beinvestasi, tetapi mereka tidak mengetahui apa yang mereka coba lakukan dan bahwa tanpa tujuan, mengarah ke pilihan yang lebih buruk, tidak ada tolak ukur dan strategi," ujar pendiri ColeFP dan Wealth Management, Scott Cole.
Sementara menurut perencana keuangan Ron Guay, jika Anda memiliki tujuan jnagka pendek, Anda harus mencari investasi yang lebih konservatif, seperti obligasi, atau sekedar menyimpan uang dalam rekening tabungan. "Membeli banyak saham tanpa tujuan yang jelas seperti melompat di dalam mobil dan mengemudi tanpa tahu tujuan," kata Guay.
Menurut Guay, investor perlu melaraskan uang mereka dengan tujuan dan nilai-nilai yang mereka tuju. "Tujuannya tidak harus sempurna atau tepat."
2 dari 3 halaman
Bentuk Tabungan Darurat
Menurut para ahli, Anda harus menyalurkan uang tunai terlebih dahulu ke dana tabungan darurat, sebelum Anda memberikan USD 1 untuk Anda investasikan. Pastikan Anda cukup memiliki uang. Dengan begitu, dalam masa sulit, Anda akan tetap memiliki uang tanpa harus mencairkan dana investasi Anda. "Banyak investor langsung memasukkan dan menaruh uang mereka segera dalam risiko," ujar Profesor perencanaan keuangan, Randy Gardner.
Menurut para pakar ekonomi, setidaknya dibutuhkan waktu selama tiga sampai enam bulan untuk menyimpan uang di tabungan darurat. "Karena Anda tidak pernah tahu kapan Anda akan keluar dari pekerjaan atau memerlukan uang untuk memperbaiki mobil," kata Gardner.
3 dari 3 halaman
Total Jumlah Anggaran Bulanan
Untuk memberikan kontribusi reguler dan berkelanjutan pada akun investasi, perencana keuangan mengatakan Anda harus lebih dahulu memahami aliran pendapatan dan pengeluaran Anda. Dengan itu, Anda dapat mengetahui jumlah yang akan Anda salurkan untuk akun investasi Anda disetiap bulannya.
Misalnya, Anda dapat menggunakan alat penganggaran untuk mengetahui jumlah uang yang harus dihemat, seperti Mint dan You Need a Budget (YNAB). Anda juga dapat memasukan pengeluaran yang lebih besar ke sketsa anggaran sehingga tidak membuat rencana investasi Anda keluar jalur. Penting untuk Anda ketahui jumlah uang yang tersisa untuk diinvestasikan.
"Jumlah yang diselamatkan orang akan jauh lebih penting daripada mencari tahu apakah dana A lebih baik daripada dana B?," ujar perencana keuangan David Day.
Setelah tiga pertanyaan itu selesai Anda ketahui jawabannya, para Ahli mengatakan Anda akan berada pada posisi yang tepat saat berinvestasi.
Reporter Magang : Nurul Fajriyah
[did]"penting" - Google Berita
January 12, 2020 at 07:00AM
https://ift.tt/2tcnSZM
3 Hal Ini jadi Pertimbangan Penting Sebelum Investasi Saham | merdeka.com - Merdeka.com
"penting" - Google Berita
https://ift.tt/2mMnZYW
Bagikan Berita Ini
0 Response to "3 Hal Ini jadi Pertimbangan Penting Sebelum Investasi Saham | merdeka.com - Merdeka.com"
Post a Comment