Jakarta, Gatra.com - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) enggan membeberkan nominal bantuan yang diberikan untuk korban terdampak banjir di Kecamatan Cengkareng, Jakarta Barat. Menurutnya, nilai sumbangan tak penting, namun yang penting adalah niatnya.
"Saya rasa nilainya bukan sesuatu yg perlu disebutkan yg penting nawaitunya, niatnya dan delivernya, saya belajar kalau kita membantu ga bisa kasih liat tangan yg membantu. Dan hari ini ke sini juga, saya cek langsung apa kebutuhan yang diperlukan sesudah ini bukan sebelumnya," kata Erick di kantor Kecamatan Cengkareng, Jakarta Barat, Ahad (5/1).
Sikap itu diperkuat setelah Erick rapat bersama Presiden Joko Widodo (Jokowi) bersama Kapolri Jendral Pol Isham Azis, Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto, jajaran Kementerian Sosial, Kementerian Dalam Negeri dan BNPB.
"Di situ Presiden sangat mengarahkan langsung keselamatan warga. Makanya saya ingin memastikan dari hasil rapat krmarin di Istana ada dua. Apakah dapur umum sudah ada, ternyata sudah laku air bersih yang akan kita coba antisipasi juga nanti obat-obatan. Tadi ada masukan mengenai anak-anak sekolah, nah ini yang tentu kita perhatikan juga," papar dia.
Lebih lanjut, soal pembangunan pascabanjir, Erick menjelaskan langkah itu pasti akan ditempuh pemerintah. Namun saat ini yang terpenting adalah mengevakuasi dan memberikan kebutuhan korban.
Reporter: Erlina Fury Santika
Editor: MS Widodo
"penting" - Google Berita
January 05, 2020 at 09:07PM
https://ift.tt/39D6Vbn
Enggan Beberkan Bantuan Banjir, Erick: Yang Penting Niatnya | Kebencanaan - Gatra
"penting" - Google Berita
https://ift.tt/2mMnZYW
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Enggan Beberkan Bantuan Banjir, Erick: Yang Penting Niatnya | Kebencanaan - Gatra"
Post a Comment