TRIBUNKALTIM.CO - Ada pantangan penting hingga ragam tradisi budaya yang memukau, Ini 8 fakta Hari Raya Nyepi
Hari Raya Nyepi diperingati umat Hindu pada 25 Maret 2020.
Hari Raya Nyepi merupakan perayaan tahun baru bagi umat Hindu yang didasarkan pada penanggalan atau kalender Saka.
Tidak hanya sarat akan makna, Hari Raya Nyepi ternyata juga memiliki beberapa fakta unik yang jarang diketahui orang.
Berikut delapan fakta unik tentang Hari Raya Nyepi.
Umat Hindu biasanya merayakan puncak Hari Raya Nyepi dengan melaksanakan Catur Brata penyepian atau empat pantangan.
Empat pantangan ini di antaranya, amati karya (tidak bekerja), amati lelungan (tidak bepergian), amati geni (tidak menyalakan api) dan amati lelangunan (tidak bersenang-senang).
Perlu diketahui, empat pantangan ini tidak hanya dilakukan umat Hindu dan masyarakat Bali saja, tetapi para wisatawan yang ada di Bali juga wajib mengikutinya.
• Selamat Hari Raya Nyepi 2020, Ini Kumpulan Ucapan Doa dalam Bahasa Bali, Inggris dan Indonesia
• Sejarah Hari Raya Nyepi dan Makna Tradisi bagi Umat Hindu Indonesia, serta yang Beda dari Bali Kini
2. Jalanan super lengang
Saat Hari Raya Nyepi, traveler akan menemukan banyak jalanan lengang karena tidak ada satupun kendaraan yang lewat.
"penting" - Google Berita
March 25, 2020 at 08:18AM
https://ift.tt/3dqzBX3
Ada Pantangan Penting hingga Ragam Tradisi Budaya yang Memukau, Ini 8 Fakta Hari Raya Nyepi - Tribun Kaltim
"penting" - Google Berita
https://ift.tt/2mMnZYW
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Ada Pantangan Penting hingga Ragam Tradisi Budaya yang Memukau, Ini 8 Fakta Hari Raya Nyepi - Tribun Kaltim"
Post a Comment