Suara.com - Berdasarkan hasil survei Danafix bersama lembaga survei online, Jakpat, mengenai “Perilaku Masyarakat terhadap Uang”, maka dapat disimpulkan bahwa masyarakat Indonesia mulai menyadari pentingnya memiliki dana darurat. Dana darurat merupakan simpanan yang ditujukan untuk menghadapi keadaan mendadak yang membutuhkan dana segera, misalnya biaya pengobatan, biaya perbaikan kerusakan rumah, dan sebagainya.
Menurut survei Danafix dan Jakpat, sekitar 38 persen responden menjawab bahwa dana darurat yang mereka miliki cukup untuk biaya hidup selama 3 bulan tanpa pemasukan. Selain itu, 31 persen responden menjawab bahwa dana darurat cukup untuk hidup selama 1-3 bulan tanpa pemasukan.
Total terdapat 70 persen responden yang mempunyai dana darurat, meskipun jumlahnya bervariasi. Di sisi lain, ada sekitar 8 persen responden yang tidak punya tabungan untuk darurat.
Lalu mengapa masih ada yang belum mempunyai dana darurat?
Biasanya hal ini karena penghasilan mereka banyak dihabiskan untuk kebutuhan jangka pendek. Padahal seharusnya, kita harus mempersiapkan kebutuhan-kebutuhan jangka panjang dan harus siap menghadapi hal-hal yang sifatnya dadakan.
"Penting bagi masyarakat Indonesia untuk lebih memahami manfaat dana darurat dan mempersiapkan dana darurat itu sendiri," demikian kata Direktur Danafix, Tito Yuniarto Soerjanto.
Survei “Perilaku Masyarakat terhadap Uang” ini dilakukan terhadap 500 responden se-Indonesia yang berada dalam database Jakpat. Responden survei berasal dari kalangan yang berusia 18 - 55 tahun dan terdiri dari 56 persen laki-laki dan 44 persen perempuan.
"Danafix mengadakan survei sebagai bentuk komitmen terhadap upaya edukasi masyarakat Indonesia terhadap pengelolaan keuangan dan tentang pemahaman produk-produk keuangan yang tersedia saat ini. Dengan melakukan survei ini, maka kami berusaha memahami bagaimana masyarakat Indonesia mengelola keuangan, dan hasil survei tersebut akan menjadi bahan kami di Danafix untuk melakukan edukasi keuangan," lanjut Tito.
Idealnya, banyaknya dana darurat harus 3 kali lipat dari penghasilan per bulan. Dana darurat dapat berupa uang atau harta yang bersifat liquid yang mudah untuk dicairkan dan digunakan, seperti emas, saham, dan sejenisnya. Jika terjadi kondisi darurat, maka kita tidak sulit menghadapinya, karena sudah siap dengan dana darurat yang bisa digunakan segera.
Apabila berada dalam kondisi darurat, layanan pinjaman online seperti Danafix bisa menjadi alternatif solusi. Danafix yang telah terdaftar di Otoritas Jasa Keuangan (OJK) memberikan layanan pinjaman dana tunai tanpa agunan dengan proses hanya 1 hari. Pengguna dapat menerima pinjaman tunai dalam waktu singkat dengan persyaratan yang mudah.
"penting" - Google Berita
December 16, 2019 at 11:10AM
https://ift.tt/2PpvWPi
Mengapa Penting untuk Memiliki Dana Darurat? - Suara.com
"penting" - Google Berita
https://ift.tt/2mMnZYW
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Mengapa Penting untuk Memiliki Dana Darurat? - Suara.com"
Post a Comment