Dokter spesialis paru dari Ikatan Dokter Indonesia dr Erlina Burhan Sp.P(K) mengatakan keputusan untuk tidak bersalaman guna menghindari perpindahan kuman dan virus hanya cocok diterapkan di daerah yang terjadi wabah COVID-19.
"Kasus di kita baru dua, bukan seperti di Wuhan puluhan ribu orang terjangkit yang barangkali bersalaman tidak dianjurkan," kata Erlina yang tergabung sebagai Satgas COVID-19 di kantor PB IDI Jakarta, Kamis.
Baca Juga: Malaysia Umumkan 5 Warganya Terjangkit Corona
Menurut dia, budaya bersalaman hingga saat ini masih bisa dilakukan di Indonesia karena belum terjadi wabah dengan kasus mencapai ribuan.
Erlina mengingatkan yang terpenting adalah rajin mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir untuk membunuh virus. Terlebih bagi para guru di sekolah yang biasanya bersalaman dengan siswa yang mencium tangan gurunya.
"penting" - Google Berita
March 06, 2020 at 06:59AM
https://ift.tt/2Ts8BP6
IDI: Tak Ada Larangan Bersalaman, 'yang Penting Habis itu Cuci Tangan' - WartaEkonomi.co.id
"penting" - Google Berita
https://ift.tt/2mMnZYW
Bagikan Berita Ini
0 Response to "IDI: Tak Ada Larangan Bersalaman, 'yang Penting Habis itu Cuci Tangan' - WartaEkonomi.co.id"
Post a Comment